Aku selalu ingin segalanya sesuai dengan apa yang telah aku tuliskan.
Tapi mungkin tulisan Tuhan tidak akan pernah sama dengan yang aku tuliskan.
Aku ingin maju.
Tuhan bilang tetap di tempatmu.
Aku ingin menjadi orang yang paling bahagia di dunia.
Tuhan bilang aku sebaiknya menjadi orang yang berkorban untuk yang lain bahagia.
Aku ingin sebuah kehidupan yang penuh dengan kejutan.
Tuhan bilang aku hanya akan bisa mendapatkan kehidupan yang biasa saja.
Lalu apa yang bisa aku inginkan lagi?
Sebaiknya tidak berharap.
Karena aku tau toh semuanya tak akan pernah terjadi.
Sekali lagi aku menyalahkan waktu.
Kalau saja dia bisa berhenti.
Aku pasti masih bisa tertawa keras dengan jujur.
Aku pasti masih bisa melihat pelangi dan bukan badai dalam duniaku.
Aku rindu pelangi.
Namun sepertinya hanya akan ada badai di depan sana.
Meskipun aku yakin Tuhan menyimpan pelangi setelah badai.
Aku hanya tidak yakin bisa melewati badai itu.
Tak perlu berharap.
Toh pelangi sudah berlalu.
Badai harus dilewati.
Hanya tinggal menunggu lagi sang pelangi.
Kapan?
Hanya Tuhan yang tau.
Tapi mungkin tulisan Tuhan tidak akan pernah sama dengan yang aku tuliskan.
Aku ingin maju.
Tuhan bilang tetap di tempatmu.
Aku ingin menjadi orang yang paling bahagia di dunia.
Tuhan bilang aku sebaiknya menjadi orang yang berkorban untuk yang lain bahagia.
Aku ingin sebuah kehidupan yang penuh dengan kejutan.
Tuhan bilang aku hanya akan bisa mendapatkan kehidupan yang biasa saja.
Lalu apa yang bisa aku inginkan lagi?
Sebaiknya tidak berharap.
Karena aku tau toh semuanya tak akan pernah terjadi.
Sekali lagi aku menyalahkan waktu.
Kalau saja dia bisa berhenti.
Aku pasti masih bisa tertawa keras dengan jujur.
Aku pasti masih bisa melihat pelangi dan bukan badai dalam duniaku.
Aku rindu pelangi.
Namun sepertinya hanya akan ada badai di depan sana.
Meskipun aku yakin Tuhan menyimpan pelangi setelah badai.
Aku hanya tidak yakin bisa melewati badai itu.
Tak perlu berharap.
Toh pelangi sudah berlalu.
Badai harus dilewati.
Hanya tinggal menunggu lagi sang pelangi.
Kapan?
Hanya Tuhan yang tau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar